KUALA LUMPUR, Malaysia - Polisi menangkap, Sabtu (3 Agustus), seorang warga Iran yang digambarkan sebagai pemalsu ahli yang diduga memasok paspor palsu kepada para penyelundup manusia dan teroris, termasuk para tersangka dalam komplotan bom yang gagal di Thailand, demikian lapor AFP.

Penangkapan Seyed Ramin Miraziz Paknejad merupakan sebuah "tangkapan besar", menurut Ayob Khan Mydin Pitchay, wakil kepala satuan tugas polisi khusus kontra terorisme Malaysia.

"(Seyed Ramin) adalah orang yang berbahaya. Termotivasi oleh uang, ia memfasilitasi teroris, pengedar narkoba, dan penyelundup manusia untuk bepergian dengan dokumen palsu," kata Ayob Khan, Rabu.

Ditangkap di Kuala Lumpur, ia mungkin akan diekstradisi ke Thailand, Ayob Khan menambahkan.

Seyed Ramin diduga memberikan paspor palsu kepada sesama warga negara Iran yang dicurigai terkait dengan ledakan di Bangkok tahun lalu dalam apa yang diduga para pejabat merupakan upaya gagal untuk membunuh diplomat Israel.