Natalegawa: Myanmar menyambut keterlibatan Indonesia
Setelah juga menghadapi kekerasan masyarakat, Indonesia menawarkan keahlian bagi Myanmar, juga uang, untuk membantu memulihkan negara bagian Rakhine yang kacau karena konflik.
Oleh Ismira Lutfia Tisnadibrata untuk Khabar Southeast Asia di Jakarta
![Para pejuang pemberontak memandang mayat para pria yang diborgol dan ditutup matanya, yang diduga dieksekusi oleh Negara Islam Irak dan Levant (ISIL) yang terkait al-Qaeda. [Mahmud al-Halabi/AFP]](/shared/images/2014/05/02/140502_ALSHORFA_SYRIA_INFIGHTING-100_67.jpg)
![Sebuah papan reklame yang mengiklankan acara Aliansi Anti Syi’ah pada tanggal 20 April tampak di luar masjid Al Fajar di Bandung, Jawa Barat. [Yenny Herawati/Khabar]](/shared/images/2014/05/01/140501_YENNY_ID_ANTISHIA-100_67.jpg)
![Mariyah Nibosu, yang suaminya ditembak mati pada tahun 2009 oleh orang-orang bersenjata tak dikenal, berdiri di luar rumahnya pada bulan September 2013 di 'desa janda' Rotan Batu yang dikelola negara, 20km dari Narathiwat. ”Para wanita sangat menderita di sini,” katanya. ”Tetapi kami tabah. Kami harus memberi makan anak-anak kami sendirian. Kami harus bertahan hidup.” [Christophe Archambault/AFP]](/shared/images/2014/03/25/140325-KSEA_TH_DEEPSOUTHVICTIMS1-270_180.jpg)
![Islam di Indonesia pada dasarnya tidak radikal, kata cendikiawan Muslim Dawam Rahardjo. [Yosita Nirbhaya/Khabar]](/shared/images/2014/04/30/140430_FANI_ID_DAWAM-100_67.jpg)
![Pasukan oposisi mempersiapkan diri untuk menyerbu markas Negara Islam Jihadis Irak dan para pejuang Levant di Aleppo, Suriah pada tanggal 7 Januari. Para jihadis Indonesia berada di antara 8.000 orang asing yang bertempur dalam perang sipil Suriah. [Medo Halab/AFP]](/shared/images/2014/02/12/140203_ISMIRA_OKKY_ID_SYRIAN_JIHADIST_RETURNED_VG1-100_67.jpg)