Di Indonesia, pengeras suara masjid terlalu keras bahkan bagi sebagian umat Muslim - khabarsoutheastasia.com

Di Indonesia, pengeras suara masjid terlalu keras bahkan bagi sebagian umat Muslim

Selama Ramadhan, pembacaan Al-Qur’an dan azan menjadi lebih panjang – dan suaranya menjadi lebih keras.

Oleh Prima untuk Khabar Southeast Asia di Jakarta

Agustus 17, 2012

7 Komentar | Cetak | Email |

Ramadan-id

Survey_badge-id

Imam Yakob Raimanee, 49, (kiri) berbelanja manisan di sebuah pasar Pattani tahun lalu. Yakob, yang sangat dihormati dalam masyarakat dan seorang kritikus kekerasan, ditembak mati pada hari Senin (5 Agustus) meskipun adanya gencatan senjata Ramadhan yang disepakati dengan Barisan Revolusi Nasional (BRN), salah satu kelompok pemberontak utama di Ujung Selatan. [Rapee Mama/Khabar]

Pembunuhan Imam guncang komunitas Muslim di Thailand

Seorang pendukung perdamaian terkemuka di Ujung Selatan ditembak mati di Pattani. Hal ini semakin merusak gencatan senjata yang disepakati dengan Barisan Revolusi Nasional (BRN).

Sebuah kincir raksasa memberi hiburan di Monas Fair (Pameran Monas) di Jakarta, yang diselenggarakan 10-24 Juli, untuk merayakan Ramadhan. Peserta festival menikmati masakan Betawi, permainan, dan kesempatan untuk menelusuri ratusan stan yang menampilkan barang jualan usaha kecil. [Zahara Tiba/Khabar].

Jakarta mengadakan Monas Fair untuk merayakan Ramadhan

Warga Jakarta menyambut kesempatan untuk berbelanja, bergaul dan berbuka puasa di luar rumah. Bagi para penjual, ini menjadi kesempatan untuk mendapatkan pelanggan baru.

Seorang pria shalat di sebuah masjid pada hari pertama Ramadan di Jakarta pada tanggal 10 Juli. Mantan ibu negara Sinta Nuriyah Wahid menyelenggarakan sahur dan dialog antaragama keesokan harinya di Pesantren Al Ghazaly di Bogor. [Adek Berry/AFP]

Mantan ibu negara selenggarakan sahur antaragama

Sinta Nuriyah Wahid memberikan pesan toleransi selama bulan Ramadhan, mengatakan umat Muslim dan non Muslim harus bersatu untuk Indonesia yang damai.

Terpopuler

Dikomentari
Dilihat

Jajak Pendapat

Apakah Anda mendukung gerakan kelompok main hakim sendiri seperti FPI untuk menindak bar dan restoran yang mereka anggap melanggar norma-norma Islam?

Rangkaian Foto

Seorang ibu mencuci rambut putrinya dengan abu jerami padi di Pabuaran, Jawa Tengah, satu hari sebelum Ramadhan. Tradisi ini konon membersihkan hati dan pikiran. [Andhika Bhakti/Khabar]

Ramadhan: saat refleksi dan kebersamaan

Bulan puasa menyatukan keluarga dan masyarakat bersama untuk banyak kegiatan istimewa yang mengekspresikan toleransi, kesabaran, kreativitas, amal, dan iman.